Liptin Bahan Dasar Ekstrak Buah Naga

Buah Naga Sebagai Liptint Alami tanpa Efek Samping

Science Day 2023

Album Kenangan Kegiatan Science Day 2023

Kompetisi Sains Madrasah tahun 2021

Tim Olimpide Kimia MAN Bondowoso masuk peringkat 6 Besar tingkat Kabupaten.

Minggu, 29 Oktober 2023

Presentasi Pembelajaran Kontekstual "Pembuatan Es Puter" Menarik Perhatian Para Ibu Dharmawanita FKK Wilker Besuki


Metode pembelajaran kontekstual kini semakin diterapkan di MAN Bondowoso, memperoleh apresiasi dari bapak kepala MAN Bondowoso, Ustadz Santoso, S.Ag, M.Pd karena berhasil dalam meningkatkan keterlibatan siswa dan pemahaman materi.

Pembelajaran kontekstual merupakan pendekatan yang memadukan pembelajaran teori dengan aplikasi praktis dalam konteks kehidupan nyata. Dalam pembelajaran ini, siswa tidak hanya memahami konsep-konsep teoritis, tetapi juga melihat bagaimana konsep-konsep tersebut berlaku dalam situasi sehari-hari.

Kali ini siswa MAN Bondowoso mendapatkan kesempatan tampil dan presentasi dalam kegiatan pertemuan Forum Komunikasi Kepala (FKK) Madrasah Aliyah Se Wilker eks-Karesidenan Besuki. Anak-anak ini mempresentasikan proses pembuatan es puter didepan ibu dharmawanita FKK Wilker Besuki. Percobaan sekaligus presentasi ini dilakukan oleh Ainiyatul Jannah dari kelas 12 IPA 4, Nur Aini Zahrotin dan Yovita Dwi Ramadhani dari 12 IPA 4.Selain itu percobaan ini menggunakan pendekatan mengajarkan mata pelajaran sains, dengan mempertemukannya dengan fenomena kehidupan sehari-hari atau eksperimen sederhana di laboratorium yaitu dalam materi kimia, sifat koligatif larutan, ujar Aini salah satu siswa.
 

Kepala Madrasah, Ustadz Santoso, S.Ag, M.Pd, menyatakan, "Pembelajaran kontekstual membawa dampak positif yang signifikan pada keterlibatan siswa dan pemahaman materi. Siswa lebih terlibat dan antusias dalam proses belajar karena mereka melihat relevansi langsung dari apa yang mereka pelajari dengan dunia nyata."

Selain itu, metode ini juga memungkinkan siswa untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan penerapan pengetahuan dalam konteks praktis. Hal ini membantu persiapan mereka untuk menghadapi tantangan di dunia nyata di masa depan.

Pengajar Mapel Kimia, Ikromil Habibi, S.Si, S.Pd, yang telah menerapkan pendekatan pembelajaran kontekstual dalam kelasnya, mengamati peningkatan yang signifikan dalam partisipasi siswa dan kualitas hasil belajar. "Siswa sekarang lebih bersemangat untuk mencari tahu dan menggali lebih dalam tentang topik yang sedang dipelajari. Mereka merasakan bahwa pembelajaran ini memiliki arti dan manfaat langsung bagi kehidupan mereka," ujar ikrom.

Penerapan metode pembelajaran kontekstual di MAN Bondowoso menunjukkan bukti nyata bahwa pendekatan ini mampu memotivasi siswa untuk belajar dengan lebih giat dan memahami materi dengan lebih mendalam. Dengan kesuksesan ini, diharapkan lebih banyak sekolah akan mengadopsi metode ini dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di MAN Bondowoso. (ihb)